Di suatu desa ada seorang anak gembala. Setiap hari dia menggembalakan kambingnya
di padang rumput agak jauh dari desa. Si Gembala itu anak yang nakal.
Dia suka berbuat usil dengan teman-temannya. Pada suatu hari yang panas,
dia sedang menggembala kambing-kambingnya di sebuah padang rumput, tak
jauh dari desanya. Di kelompok lain, kambing-kambing orang-orang desa
digembalakan juga, meski tidak ada yang menjaganya. Tiba-tiba, dia punya
ide jahat untuk membohongi warga desa. Kemudian dia berteriak keras,
“Ada serigala! Ada serigala! Tolong… tolong…tolong!” “Serigala mau makan
kambing-kambing kita.” Dia berharap warga desa mendengar teriakannya
dan segera berlari ke arah padang rumput.
Warga desa yang mendengar teriakan anak
itu segera berlari ke padang rumput untuk menyelamatkan kambing-kambing
mereka. Namun ketika mereka sampai, ternyata tidak ada serigala. Hanya
anak gembala itu yang tertawa terpingkal-pingkal melihat warga desa yang
telah dibohonginya.*** /* Cerita Baruku*/
Keesokan harinya, anak gembala tersebut
mengulangi tipuannya. Dia berteriak lebih keras dari sebelumnya, “ada
serigala…. Ada serigala… kambing-kambing kita mau dimakan… Warga desa
kembali bergegas hendak menyelamatkan kambing-kambing mereka. Anak
gembala itu kembali tertawa terpingkal-pingkal.
Sampai pada suatu hari, segerombolan serigala benar-benar datang menghampiri kambing-kambing anak gembala itu. Si anak gembala
begitu ketakutan dan segera berteriak keras sekali, “Tolooong…
toloooong, ada serigala mau makan kambing kambing ku, tolong!” Para
warga desa mendengar teriakan anak gembala itu. Namun mereka diam saja,
dikira pasti itu tipuan anak gembala itu lagi. Maka mereka diam saja di
desa meneruskan pekerjaan mereka. Malang si anak gembala, semua
kambingnya habis dimakan serigala.
Begitulah nasib yang menimpa anak yang sering berbohong: bahkan berkata benar pun tidak ada orang yang akan percaya.Pesan Moral : Jangan suka berbohong pada orang lain, karena jika sering berbohong maka orang lain akan menjadi tidak percaya dengan perkataan kita.
- Jika Sudah Membaca
- Jangan Lupa Share
- Satu Lagi..
- Jangan Lupa Komennya
Ditulis Oleh : Helmi Fatur Rohman ~ Cerita Baruku
Sobat sedang membaca artikel tentang Cerita Rakyat Gembala Pembohong.Sobat diperbolehkan mengcopy paste atau menyebar-luaskan artikel ini, namun jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya
Catatan :
- Dilarang Menggunakan Link Aktif
- Dilarang Promosi Iklan
- Dilarang Nyepam
- Diperbolehkan BlogWalking..